ALASAN KENAPA VINALES LAMPAU ROSSI DI AWAL DEBUTNYA 2017

JELAJAH TERKINI - Valentino Rossi finis di bawah Maverick Vinales tahun 2017, sebenarnya rekan setimnya tersebut menjalani musim debut di Yamaha. Inilah di antara alasannya.

Rossi menyudahi MotoGP 2017 dengan sedang di posisi kelima klasemen akhir dengan 208 poin. The Doctor cuma dapat meraih satu kemenangan sepanjang musim, selain pun diusik cedera-cedera.

Sementara Vinales, yang sebelumnya membela Suzuki, memulai kiprahnya bareng Movistar Yamaha dengan meraih tiga kemenangan dalam perjalanan menduduki posisi ketiga klasemen akhir (230 poin).

Berdasarkan keterangan dari Silvano Galbusera selaku kepala mekanik Rossi, di antara alasannya ialah perbedaan jasmani dan gaya kedua rider yang berimbas pada pemakaian ban motor mereka.

"Maverick lebih enteng daripada Valentino, jadi lebih enteng pula dalam memberi beban pada ban belakang. Ia akan dapat menanganinya dengan lebih baik," ujar Galbusera seperti dikutip Speedweek.com.

"Pengaturan motor mereka acapkali serupa, walaupun Valentino lebih tinggi dan berat. Secara keseluruhan, penataan motor Maverick lebih serupa dengan yang dulu digunakan Jorge (Lorenzo)," katanya.

Secara borongan tim pabrikan Yamaha hanya memenangi empat pacuan dari total 18 seri pada tahun 2017. Pada musim 2016, mulai saat Michelin menjadi ban tunggal dan masing-masing pabrikan melulu boleh menggunakan ECU Magneti Marelli yang disuplai Dorna, mereka pun melulu memenangi enam balapan. Padahal sebelum itu, pada 2015, semua rider kesebelasan pabrikan Yamaha dapat meraih 11 kemenangan.