JELAJAH TERKINI - Pemerintah Singapura semenjak sebulan terakhir sudah menghentikan sementara mengerjakan impor kepiting soka (lunak) dari Indonesia. Sehingga menciptakan petani keramba kepiting resah, sebab mulai kendala memasarkannya.
Seorang petani kepiting, Zulfan di desa Cot Lamkuweuh, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh mengatakan, paska dihentikannya impor dari Singapura, dia darurat* harus memasarkan kepiting empuk grade dua ke restoran-restoram lokal di Aceh dengan harga miring.
“Biasanya kami mengirim kepiting ini melewati Pangkalan Brandan, Medan Sumatera Utara, tetapi semenjak sebulan terakhir telah* ditutup, alasannya Singapura menghentikan sedangkan pembelian kepiting dari Indonesia,” kata Zulfan, Sabtu (6/12) di tambaknya.
Alasan pihak importir Singapura menghentikan sementara, kata Zulfan, mereka menemukan kepiting empuk dari Indonesia bervirus sesudah diolah. Makanya dihentikan dan pasti ini dominan terhadap pemasaran di Aceh.
Oleh sebab itu, dirinya darurat harus menerima harga jual lokal jauh lebih murah dari harga biasanya. Termasuk saat memasarkan kepiting jenis grade dua di restoran lokal harga melulu berkisar Rp 70.000 perkilogram, seringkali bisa menjual menjangkau Rp 100.000 perkilogramnya.
“Biasanya eksportir di Medan tersebut membeli yang grade satu tersebut mencapai Rp 145.000 perkilogram guna kepiting hidup tanpa pembekuan, tetapi sekarang mesti menjual melulu Rp 128.000 yang diterima oleh eksportir lokal,” jelasnya.
Berdasarkan keterangan dari penjelasan Zulfan, hasil dari budidaya kepiting soka dengan keramba di Banda Aceh dapat mencapai 1 ton diekspor masing-masing bulannya. Bahkan hasil petani tambak kepiting empuk ini tidak melulu dieskpor ke Singapura, tetapi pun ke Thailand dan Malaysia melewati Pangkalan Susu dan Pangkalan Brandan, Medan Sumatera Utara.
Zulfan mengaku, seharusnya permasalahan seperti ini tidak butuh terjadi bila Pemerintah Aceh mau menolong membuka kran eskpor kepiting empuk dari Aceh. Sehingga petani kepiting empuk di Banda Aceh tidak ketergantungan dengan Medan, Sumtera Utara.
“Jadi kedepan kami sangat bercita-cita Pemerintah Aceh mesti telah memikirkan dapat mengekspor langsung kepiting empuk ini dari Aceh, sebab sekarang anda tetap tergantung dari Medan,” tukasnya.
BUDIDAYA KEPITING SOKA
Reviewed by Unknown
on
December 28, 2017
Rating:
♥ ♠ ♦ ♣ TAIPANPOKER ♥ ♠ ♦ ♣
ReplyDeleteMenang Besar Dengan Bonus Melimpah .
Hanya Bersama Kami taipanpoker .org
NEW GAMES NEW LUCK
Buruan Coba Hokimu Di Permainan Baru Kami
***BANDAR66***
8 GAME POKER DALAM 1 AKUN :
- Domino99
- BandarQ
- Poker
- AduQ
- Capsa Susun
- Bandar Poker
- Sakong Online
- *NEW*Bandar66
Nikmati Bonus-Bonus Melimpah Yang Bisa Anda Dapatkan Di
Situs Kami taipanpoker .org Situs Resmi, Aman Dan
Terpercaya ^^ Keunggulan TAIPANPOKER :
- Rating Kemenangan Terbesar
- Bonus TurnOver Atau Cashback 0.3% Di Bagikan Setiap 5
Hari
- Bonus Referral Dan Extra Refferal Seumur Hidup
- Minimal Deposit & Withdraw Hanya 20.000,-
- Tidak Ada Batas Untuk Melakukan Withdraw/Penarikan
Dana
- Pelayanan Yang Ramah Dan Proses Deposit / Withdraw Cepat
- Dengan Server Poker-V Yang Besar Beserta Ribuan pemain
Di Seluruh Indonesia,
- NO ADMIN l NO ROBOT 100% Player Vs Player
Fasilitas BANK yang di sediakan :
- BCA
- Mandiri
- BNI
- BRI
- Danamon
Jadi Tunggu apa lagi ?
Ambil Gadgetmu Dan Bergabung Berasama Kami
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami
CONTACT US :
BBM : D86F2BAD
WA : +85587554605