FAKTA FAKTA MENGEJUTKAN GENG MOTOR "JEPANG" DI DEPOK

   Para ABG ini di tangkap saat berkumpul di markas

JELAJAH TERKINI - 26 Anggota geng motor yang menjarah toko pakaian di Jl Sentosa Raya, Sukmajaya, Kota Depok, akhirnya diselamatkan polisi. Sepak terjang Geng Jepang ini terkuak, 

Aksi anggota geng motor ini tadinya terekam CCTV dan tersebar di media sosial. Beberapa anggota geng motor menyerbu dan menjarah toko pakaian di Jl Sentosa Raya, Sukmajaya, Kota Depok pada Minggu 24 Desember 2017 pukul 04.42 WIB dini hari. Beberapa di antaranya terlihat menenteng senjata tajam.

Anggota Reskrim Polresta Depok lantas bergerak cepat dan menciduk 26 anggota geng. Tiga di antaranya perempuan. Perempuan di geng 'Jepang' mempunyai peran khusus. Mereka bertugas merekrut anak muda yang hendak menjadi anggota geng. Perempuan geng 'Jepang' pun diikutkan saat mereka berkonvoi. Namun mereka tidak dilibatkan ketika tawuran.

Ini anggota yang di amankan polisi di markas mereka

Usut punya usut, Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Kholis Aryana menyatakan asal usul nama Geng Jepang tersebut. Jepang yang dimaksud bukan negara, tetapi singkatan dari Jembatan Mampang yang sedang di Kota Depok. Karena sering nongkrong di Jembatan Mampang mereka juga menamakan dirinya Geng 'Jepang'. 

Geng Jepang ini familiar sering melakukan keonaran di Depok. Di samping menjarah toko pakaian, Geng Jepang ini pernah tercebur dalam 5 kali permasalahan* penjarahan. Mereka pun menjarah warung, tukang gorengan, dan penjaja nasi goreng.

Tiga orang perempuan Geng Jepang juga di amankan polisi

"Aktivitasnya ya melakukan onar laksana itu, tawuran, menjarah, nongkrong-nongkrong nggak jelas," lanjut Kholis.

Tidak melulu melakukan penjarahan, empat orang anggota Geng Jepang mengkonsumsi narkoba. "Ada empat orang yang urinenya positif berisi narkotika," kata Kholis.

Dari keempat orang tersebut, terdapat yang positif ganja, methampetamine/amphetamjne dan benzo. Keempat yang positif narkotika ialah pelaku laki-laki. "Kalau yang wanita tidak terdapat yang positif, tiga-tiganya negatif," imbuh Putu.

Markas Geng Jepang yang bertempat di bengkel distrik Mampang, Pancoranmas pun digeledah polisi. Barang bukti penjarahan pun diamankan. Di samping senjata tajam, sebutir pil koplo dan sebanyak botol bekas minuman keras. Diduga, anggota geng motor ini berpesta miras di markasnya itu.

Hingga kini, semua pelaku masih dicek di Mapolresta Depok. Polisi akan menelaah track record puluhan anggota geng motor tersebut.